Jumat, 06 Juli 2012

Perbandingan Kualitas Standart Image, Audio dan Video

Jenis format standart dan perbedaan kualitasnya dari multimedia image.
Setiap gambar, audio dan video memiliki standart kualitas . Untuk image merupakan suatu reperentasi dari suatu obyek baik 2D maupun 3D.
Sedangkan format file gambar atau image adalah cara standar untuk mengatur dan menyimpan gambar digital. Berikut beberapa media image file yang umum.

1. *png (Portable Network Grafik)

Format standart ini sering digunakan di jaringan internet untuk penampilan dan pengiriman gambar, dan sering digunakan dalam objeck halaman web. Untuk size dari format ini cekup kecil namu setara dengan format gif dengan size besar, makannya sering digunakan di internet dakna memori yang kecil. Namun format ini tidak mendukung gambar gerak (animasi) namun kelebihan dari format ini tuh jika dibandingkan dengan GIF dalam kemampuannya menyimpan file dalam bit depth sampai 24 bit lho nah serta mampu menghasilkan latar belakang (background) yang transparan dengan pinggiran yang halus.

2. *JPEG (Joint Photographic Expert Group)
Format ini sangat umum sekali digunakan dalam image dan cukup familiar, File JPG menggunakan teknik kompresi yang menimbulkan kualitas dari image turun dan jika menyimpan ke format JPEG dari format lain, size dari image biasanya mengecil, tetapi kualitasnya turun dan tidak dapat dikembalikan lagi.

3.*BMP (Bitmap)
Format ini umum digunakan pada OS windows , Kelebihan format  BMP yaitu dapat dibuka  hampir semua program pengolah gambar. Baik yang terkompresi maupun tidak , format ini memiliki ukuran yang jauh lebih besar daripada tipe-tipe yang lain. format ini menggunakan sistem warna RGB (Red, Green, Blue) dimana masing -masing warna pixelnya terdiri dari tiga komponen, RGB yang di campur menjadi satu. File bmp dapat dibuka dengan bermacam software pembuka gambar seperti, ACDSee, Paint, Irvan view, dll. Kelemahannya file bmp tidak bisa (sangat jarang) digunakan di web (internet) karena ukurannya yang besar sekali. bakalan lemot kalo upload pake file format ini karna sizenya.

4.*gif (Graphics Interchange Format)
GIF memungkinkan penambahan warna transparan dan mendukung gambar dari banyak frame sehingga bisa disebut sebagai gambar animasi (gambar yang bergerak) untuk saat ini standar GIF hanya maksimal 256 warna saja. format ini menggunakan kompresi yang tidak menghilangkan data (lossles compression) tetapi penurunan jumlah warna menjadi 256 sering membuat gambar yang kaya warna seperti pemandangan menjadi tidak realistis. Pada program MS Paint, tidak ada fasilitas penyesuaian warna yang digunakan (color table) sehingga menyimpan file GIF di MS Paint seringkali menghasilkan gambar yang terlihat rusak atau berubah warna. Pada program pengolah gambar yang lebih baik, seperti Adobe Photoshop, color table bisa diatur otomatis atau manual sehingga gambar tidak berubah warna atau rusak. 

5.*tiff (Tagged Image Format File)
Format ini merupakan format gambar terbaik..karena semua data dan informasi (data RGB, data CMYK, dan lainnya) yang berkaitan dengan koreksi atau manipulasi terhadap gambar tersebut tidak hilang. Format TIFF biasa digunakan untuk kebutuhan pencetakan dengan kualitas gambar yang sangat tinggi. Ukuran berkas untuk format ini biasanya sangat besar. Format ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format berkas TIFF juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran antar platform (PC, Macintosh, dan Silicom Graphic)


Jenis format standart Multimdia Audio


Media audio memiliki banyak type format file dengan berbagai codec .Musik Digital menggunakan sinyal digital dalam proses reproduksi suaranya sebagai proses digitalisasi terhadap format rekaman musik analog, lagu atau musik digital mempunyai beraneka ragam format yang bergantung pada teknologi yang digunakan, yaitu :
secara garis besar format audio dibagi 2 kategory , apa ithu??

Lossy dan lossless
lossless???? berarti format audio tersebut (hampir) tidak melakukan kompresi dengan membuang bagian dari suatu data suara dimana kualitas dari file audio sama dengan kualitas aslinya. sedangkan 
 lossy??? berarti dalam pengubahan format, dia melakukan pengkompresan dengan menghilangkan beberapa bagian dari data suara. Bagian yang dihilangkan tersebut merupakan bagian-bagian dari suara yang memiliki frekuensi yang tidak ditangkap oleh telinga. Semakin rendah bitrate yang digunakan, maka semakin banyak bagian suara yang dihilangkan.Size file akan semakin kecil namun kualitas suara juga lebih tidak bagus.
Ada beberapa macam format lossless, diantaranya wav, flac (Free Lossless Audio Codec), WavPack, ALAC (Apple Lossless), APE (Monkey's Audio), wma lossless.
dan  lossy yang umum digunakan yaitu mp3, aac, ogg vorbis, mpc (musepack), wma.


oke kita bahas format audionya:

1. WAF-form
Format ini  awalnya hasil rippning dari cd di rekam dari format ini sebelum di konversi ke format lain. Ukuran satu berkas wav sama dengan ukuran track  yang bersesuaian di audio cd, dikarenakan baik wav maupun audio cd, data di-encode dengan metode PCM


2.MP3 (MPEG audio layer3)
Format ini paling umum digunakan dan Bitrate yang umum di gunakan di masyarakat yaitu mp3 dengan bitrate 128 kbps, kenapa???? Sebab pada bitrate ini terjadi perubahan kualitas yang paling signifikan per-bitrate. maksutnya bgini......, rasio bitrate vs. quality paling besar. Bitrate ini memberikan ukuran yang cukup kecil, dengan kualitas suara yang hampir tidak berubah, akan tetappi untuk pendengar kritis, bitrate ini jelas tidak mencukupi. Bitrate maksimum yang disupport format ini mencapai 320 kbps (8, 16, 24, 32, 40, 48, 56, 64, 80, 96, 112, 128, 160, 192, 224, 256, 320 kbps), dengan ukuran file hanya 1/6 hingga 1/5 ukuran file dalam format wav.
Mp3 sendiri mengikuti standar MPEG-1 baik layer 1, 2, dan yang terbaru, layer 3. Coding terbaru mp3 menggunakan standar MPEG-2 untuk dukungan channel hingga 5.1.
3.AAC
Advance audio coding....Bitrate format ini berkisar dari 8 hingga 529kbps.
Format ini punya kelebihan dibanding mp3 apa saja ithu??
1. memiliki frekuensi sampling (sample frekuencies) yang lebih lebar
2. akurasi dan efisiensi coding yang lebih tinggi, dll. 
Perbandingan sederhananya dapat dijelasin begini..., kualitas aac ber-bitrate 96 kbps adalah sama dengan mp3 ber-bitrate 128 kbps. 
Dapat dikatakan bgini....format aac memiliki ukuran berkas yang lebih besar daripada mp3 dengan bitrate yang sama, walaupun tidak secara mencolok.

4.real audio
format ini memiliki bitrate yang cukup rendah. Format ini umumnya digunakan untuk streaming audio. Pada bitrate 128 kbps ke atas RealAudio menggunakan standar AAC MPEG-4.


5.WMA
Windows media audio merupakan format yang pling diminati oleh banyak vendor musik.knapa demikian??
karna mendukung DRM atau Digital Rights Management .DRM ini merupakan fitur untuk mencegah pembajakan. Kelebihan WMA lainnya ialah kualitas musik yang lebih baik dibndingkan dengan MP3 maupun AAC


6.OGG Vorbis. 
Format ini opensource. pada mulanya dikembangkan sebagai jawaban atas perubahan status mp3 menjadi propiertary
format ogg hanyalah kontainer untuk berkas suara yang di-encode menggunakan vorbis. Namun orang lebih sering menyebut ogg vorbis sebgai ogg saja. Padahal dalam kenyataannya, dapat dijumpai berkas berekstensi ogg namun memuat berkas video.  
Bitrate maksimum dari format ini yaitu 500 kbps (dengan menggunakan kualitas mode -10). Dari sisi kualitas, saat ini ogg vorbis mampu menyamai MPC (musepack). MPC sendiri dikenal sebagai format lossy paling baik kualitasnya. Dari ukuran berkas, ogg vorbis ber-bitrate 500 kbps lebih besar dibanding mp3 ber-bitrate 320 kbps. Dari kualitas, masih lebih baik ogg vorbis, terutama jika menggunakan tuned ogg vorbis.




JENIS JENIS STANDART MULTIMEDIA VIDEO



video memiliki format yang beragam dan codec seperti halnya video dan masing-masing video memiliki kuaitas yang berbeda, umumnya dari segi aplikasi pemutar, ukuran file dan kualitas gambar. Untuk lebih jelasnya, tak ada salahnya bila kita mengenalnya satu per satu.:

1.AVI.
Audio Video Interleaved adalah format standar file video untuk Microsoft Windows, Format video ini mampu menghasilkan pergerakan 15 frame per detik, dalam resolusi maksimal 160x120 dengan kualitas suara mencapai 11,025Hz.
Hampir semua kamera video, khususnya yang analog, menghasilkan format file *avi saat ditransfer ke PC. Format video yang punya segudang aplikasi player ini punya masalah dengan ukuran file-nya yang besar. Namun tidak menutup kemungkinan format ini untuk dikompresi.


2.MPEG (Motion Picture Experts Group)
Termasuk dalam format video terkompresi dan dijadikan untuk video yang disimpan pada disk. Resolusi
video yang berformat MPEG mendukung resolusi setengah layar dan satu layar, tergantung versi MPEGnya.
VersiMPEG dapat dilihat pada tabel di bawah ini.


MPEG-1>>>>Dikeluarkan sekitar tahun 1991. biasanya digunakan untuk VHS, VCD, dan CD-ROM. Hanya mampu menghasilkan kualitas video dengan kualitas di bawah video VCR, beresolusi 352x240, 30 frames per detik.
MPEG-2>>>>Dikeluarkan sekitar tahun 1994. biasanya digunakan untuk kualitas DVD, televisi digital, dan lain – lain. Resolusinya mencapai 720x480 hingga 1280x720 dan berkecepatan 60 frames per detik, denagn audio yang berkualitas. Dengan MPEG-2, durasi dua jam video bisa ditampung dengan beberapa Gigabytes saja.
MPEG-4>>>>Dikeluarkan sekitar oktober 1998. biasanya digunakan dalam aplikasi internet, handphone, dan televisi. Dengan kapasitasnya yang kecil, menunjang transmisi via jaringan ber-bandwith kecil. Umumnya, kamera video yang digital sudah bisa menghasilkan output berupa MPEG.
MPEG-7>>>> sistem formal untuk mendeskripsikan kandungan multimedia.
MPEG-21>>> Dalam pengembangan. Sebagai standard terbaru dalam kerangka multimedia. 


3. DivX
Format ini dikembangkan oleh DivXNetworks. Format ini merupakan file video kompresi berbasis MPEG-4. Karena size yang kecil, files DivX ini memungkinkan untuk di-download secara cepat dan singkat, tanpa mengurangi kualitas gambarnya. Dibandingkan MPEG-2, format DivX lebih kecil delapan kali.
Ekstensi format file ini biasanya berupa .divx, .mp4, atau .avi. Meski ekstensinya jadi .avi., file ini mensyaratkan aplikasi khusus seperti DivX Codec (www.divx.com) untuk memutarnya, atau menambahkan adds-on pada aplikasi player yang umum, seperti Windows Media Player.


4.Real video
Format ini berprioritas pada aliran video dengan bandwith yang rendah. Banyak digunakan dalam internet TV, on‐line video. Format ini mempunyai ekstensi .rm atau .ram. format ini banyak didukung oleh handphone dan juga dapat dihasilkan dari handphone yang berkamera. Jika ingin memainkan video pada handphone maka dapat menggunakan format ini karena dapat menghasilkan ukuran file yang sangat kecil.



5.WMV
Windows Media Video di kembangkan  oleh microsoft , Berkas WMV (*.wmv) menggunakan format pembawa ASF milik Microsoft. Berkas ini dapat dijalankan oleh Windows Media Player dan player lainnya seperti MPlayer, VLC media player atau Media Player Classic. Beberapa player pihak ketiga juga ada untuk berbagai platform seperti Linux yang menggunakan implementasi FFmpeg untuk codec WMV.


6.ASF (Advanced Systems Format /Advanced Streaming Format)
Format ini di rancang untuk streaming dan menjadi bagian framework Windows Media.Asf dikembangkan oleh Microsoft dan digunakan untuk audio video digital.. Asf dapat dijalankan dengan menggunakan beraneka ragam codec. Tetapi dalam prakteknya yang digunakan adalah codec WMV atau WMA yang juga dari Microsoft.
Sumber : http://2009100-muhaimin-ai.blogspot.com

1 komentar: